21 March 2012

Pendapat Saya Mengenai Isu Kenaikan BBM

Pandangan saya tentang informasi yang di dapat dari media kini tidak lagi sama seperti dulu,

setelah saya mengikuti seminar tentang Jurnalisme yang diadakan mahasiswa komunikasi di

Perpustakan UI dan setelah saya mengambil mata kuliah Psikologi Media di Fakultas Psikologi. Intinya kita tidak bisa menerima mentah-mentah informasi yang tawarkan media masa. Kita harus selektif dalam memilih berita, jika ada berita yang pro X, maka kita harus cari informasi yang kontra terhadap X. Sehingga dari sana kita bisa menyimpulkan informasi mana yang benar menurut akal sehat kita. terkadang media tidak seimbang dalam menyampaiakn informasi sehingga pada akhirnya informasi itu dinilai meracuni pikiran orang.

Baik, lanjut ke permasalahan kenaikan BBM. Ketika mendapat informasi dari media kemudian diinformasikan banyak mahasiwa yang melakukan demo. Saya tidak serta merta ikut terpengeruh terhadap isu ini. Saya lebih tertarik untuk melihat dari sisi pemerintah mengenai alasan kenapa pemerintah menaikan harga BBM dan alasan dari pihak yang kontra.

Benar saja, susahnya bukan main sejak seminggu yang lalu melihat berita di televisi mengenai alasan sebanarnya kenaikan BBM. Ada beberapa tapi itu belum dapat ditarik kesimpulan mengenai alasan sebenarnya karena informasinya cenderung sepotong-sepotong. Media di Indonesia cenderung lebih gemar menginformasikan mahasiswa yang demo terhadap kenaikan BBM dimana-mana. Selain itu media juga terlalu besar menggembor-gemborkan bahwa pengganti kenaikan BBM untuk rakyat miskin adalah hanya bantuan sementara (BLS). Padahal setelah saya menggali informasi, tidak hanya solusi BLS aja yang ditawarkan pemerintah, ada banyak solusi-solusi lain yang saya pikir sangatlah pantas didapatkan oleh masyarakat miskin kita. Lagi-lagi dari sini kita dipermainkan sama ulah-ulah media Indonesia yang hanya ingin meningkatkan popularitas semata.

 Setelah saya membandingkan informasi yang saya telusuri dari pihak yang pro dan pihak yang kontra terhadap permasalah ini. Maka saya menyatakan SETUJU terhadap kenaikan BBM ini. Masyarakat miskin tidak hanya ditawarkan bantuan sementara (BLS) saja kok, pemerintah secara rinci menjabarkan bahwa dana yang akan dialokasikan untuk masyarakat miskin akan digunakan juga untuk perbaikan infrastruktur di daerah, beasiswa , kesehatan, dan kemudian bantuan beras tambahan sebesar 14 kali dalam 1 tahun.

Untuk study kasus, saya sendiri mengambil dari lingkungan rumah saya di daerah Tasikmalaya. kebetulan daerah rumah saya agak jauh dengan jalan raya kabupaten sehingga saya lebih tahu mengenai kondisi masyarakat miskin di daerah saya. Saya sendiri bisa lihat, jarang sekali orang miskin di daerah saya yang berpergian dengan kendaran. Biasanya mereka berpergian itu ketika Hari Raya dan 17 Agustus saja (17 Agustus di daerah saya menjadi event yang paling ditunggu karena bisanya ditampilkan kesenian rakyat dan pawai yang sangat menarik). Jadi dari sini saya sadar bahwa subsidi BBM yang memakan dana APBN paling banyak dinilai kurang tepat, karena warga yang banyak menikmatinya justru dari kalangan menengah ke atas. Bayangkan saya dari informasi televisi yang baru saja saya dapat bahwa setiap 5 littlernya pengendara mobil disubsidi sebesar seratus ribuan lebih, dan kendaran bermotor di subsisi belasa ribu lebih. Sungguh tidak adil bukan untuk masyarakat yang berasal dari golongan menengah ke bawah? jadi tidak heran jika pemerintah kemudian menaikan harga BBM.

Alasan lain dari kenaikan harga minyak adalah karena harga minyak dunia ini terbilang fluktuatif apalagi setelah adanya kasus Amerika dan Iran yang menyebabkan ekspor iran berkurang 100 barel setiap kali ekspor. Sehingga harga minyak dunia pun semakin meroket. Jika tidak diantisipasi, jangan heran jika perekonomian Indonesia nanti collapse.

Dari segi masyarakat yang kontra berpendapat bahwa permasalahan APBN adalah salah pemerintah dan masyarakat bawah tidak wajib untuk terlibat dengan dinaikannya harga minyak. Saya pikir justru karena pemerintah lebih sayang terhadap masyarakat kecil karena subsidi BBM yang menghabiskan dana terbesar dari APBN justru dinikmati oleh masyarakat menengah ke atas.

Jadi, sebenarnya permasalahan pro dan kontra anda sendiri yang bisa memilih. Dengan akal sehat anda bisa memilah mana informasi yang benar dan mana yang hanya mementingkan komersialisme. Dan jangan mementingkan keuntungan anda sendiri dalam melibatkan suatu permasalah yang ada.

Cheers.




53 comments:

  1. kalau harga BBM naek,maka akan diikuti kenaikan semua kebutuhan.....

    ReplyDelete
  2. Apakah kenaikan BBM ini akibat kondisi politik di timteng yg kurang baik atau dampak dari isu penutupan selat Hormuz oleh Iran? Lha Indonesia kan negara produsen minyak, kenapa ikut2an jadi korban?

    ReplyDelete
  3. Waaahhh...nanti kebutuhan sehari" ikut naik donk,klo harga BBM naik...!!

    ReplyDelete
  4. Artikel yg sngat menarik...
    Makasih bnyak infonya...

    ReplyDelete
  5. Mntaapp gan info yg sngat menarik...
    Makasih bnyak infonya,...

    ReplyDelete
  6. Terimakasih bnyak informasi nya...!!

    ReplyDelete
  7. Gimana kalau subsidi BBM diambil dari harta para koruptor aja?

    ReplyDelete
  8. masalah kenaikan bbm mmang selalu menjadi masalah yang pelik di negri in..nice post gan,,,salam kenal ya

    ReplyDelete
  9. naik lagi naik lagi ..
    kalau bbm jadi naik pasti bahan pokok lain nya juga ikut ikutan naik yang akan membuat rakyat kecil semakin menderita saja ..

    ReplyDelete
  10. kepada pemerintah saya mohon jangan sampai jadi kenaikan BBM .. karena banyak dampak negative nya .. rakyat akan semakin menderita

    ReplyDelete
  11. BBM naik lagi deh huh gimana sih pak presiden bukan nya mensejahterakan rakyat malah membodohi rakyat ..
    dimana hati nurani mu ?

    ReplyDelete
  12. saya tidak setuju akan kenaikan harga BBM
    ini menyiksa buat rakyat kecil karena bukan cuma BBM yang naik TDL tarif daya listrik juga akan naik bahan pokok dapur akan naik sementara penghasilan tak cukup .
    ya tuhan berikan ke ajaiban semoga saja harga BBM tidak jadi naik
    amin ..

    ReplyDelete
  13. berarti media berita sekarang juga mengguankan modus penipuan donk,artinya berita yang dikabarrkan tidak 100% benar???

    ReplyDelete
  14. BBM naik, ya di terima saja lah,,
    wong kita protes aja gak bakalan jadi turun lagi :D

    ReplyDelete
  15. kita juga gak bisa 100% percaya sama berita itu.

    ReplyDelete
  16. BBM nik???matilah pengangguran....
    Saya berharap pemerintah bisa membuka lowongan pekerja'an yang lebih banyak lagi,salam damai....

    ReplyDelete
  17. pemerintah indonesia sekarang kurang memperhatikan rakyatnya,enak banget naikin bbm,coba mereka miskin pasti tau dampaknya sangat berarti

    ReplyDelete
  18. bbm naik, smuanya akan ikut naik, dan rakyat kecil lah yang akan selalu tertindas., saya cuman bisa huuh aja.

    ReplyDelete
  19. kalo yang di maksud subsidi adalah uang yang harus dikeluarkan oleh pemerintah untuk menutupi kerugian menjual BBM ke rakyat dengan harga murah, saya setuju harga BBM naik. Tapi yang dimaksud subsisdi oleh pemerintah adalah opportunity cost. Jadi pemerintah kehilangan kesempatan untuk mendapat keuntungan apabila menjual BBM dengan harga pasar. Pemerintah sama sekali tidak mengeluarkan uang untuk subsidi, tapi kehilangan kesempatan untuk mendapatkan uang. Minyak yang didalam perut bumi Indonesia adalah sepenuhnya milik rakyat Indonsia, haram pemerintah mengambil keuntungan dari penjualan BBM ke rakyatnya sendiri. Kalaupun rakyat harus beli harus dengan harga produksinya.

    ReplyDelete
  20. saya berharap kenaikan BBM cuma sekedara isu doang,kalau BBM naik rakyat kurang mampu mau gimana lagi???salam damai ya!!!

    ReplyDelete
  21. semoga langkah2 pemerintah tepat dan untuk tujuan kesejahteraan bangsa dan negara indonesia tercinta

    ReplyDelete
  22. BBM naik???aaah,,, jadi gak bisa kemana-kemana!!!

    ReplyDelete
  23. pernah ngeliat ada yang demo kenaikan BBM sambil merokok. dulu pas harga rokok naik demo ga ya. hohoho

    ReplyDelete
  24. bbm naik..rakyatpun menderita..tapi bagaimana lagi kalu udah dari sananya ..kita bisa berbuat apa..

    ReplyDelete
  25. saya sebagai rakyat kecil cuman bisa ngmong huh doank,, kenapa mesti bbm naik, rakyat kecil lah yang selalu menderita,. korupsi lah yang selalu jaya,. ooh tuhan coba'an apalagi buat negaraku ini sampai rakyat kecil lah yang jadi korban..thanks nieh artikelnya bagus banget.

    ReplyDelete
  26. kalau menurut saya sih apakah pemerintah memaklumi para masyarakat terhadap keadan ekonomi mereka yang minim??????????

    http://gamatluxorr.com/obat-alami-sifilis/

    ReplyDelete
  27. hmmmm, bbm naik, yang lain pun ikut ikutan gan rakyat kecil lah yang menjerit,. ship lah saya mendukung pk presiden,, lagian duit saya banyak ini ko,. naikin trussss.

    ReplyDelete
  28. sebenarnya mslh BBM ini hanya masalh sudut pandang... tergantung sudut pandang kita masing2 dan bagi kita yang awam tidak usah ikutan repot2 mikirin naik pa tidak. mencari info yang baik dan saya setuju dengan tulisan di atas kalau jangan menerima berita mentah2.

    ReplyDelete
  29. semoga saja bbm gak naik sih, kalau pun naik, itu sudah aturan x ea,. aah kalau di fikirin fusing juga kenapa harga bbm meski naik lagi..

    ReplyDelete
  30. Semoga semua masyarakat agar selalu bersikap dewasa atas semua yang telah di lakukan Pemerintah agar tidak terjadi demo-demo yang justru bersifat anarki.. mulai lah berdialog dengan cara yang baik.. memang sulit !!! tapi itu cara yang baik..
    semoga pemerintah selalu memihak hati nurani rakyatnya...

    ReplyDelete
  31. Terimaksih atas infonya.
    Salam sukes dan sehat selalu. Amin.

    ReplyDelete
  32. Terimaksih atas infonya.
    Salam sukes dan sehat selalu. Amin.

    ReplyDelete
  33. heran sama Indonesia zaman skrg... ckck
    thanks gan infonya..

    ReplyDelete
  34. ya mungkin sekarang keputusan nya, naik atau ga nya,

    ReplyDelete
  35. sungguh suata pandangan yang menarik dari agan
    saya pribadi setuju dengan kenaikan, asal alokasi dana nya jelas dan nggak masuk ke rekening pribadi para pejabat hehe

    ReplyDelete
  36. kalo menurut ane sih , naiknya harga karna kepanikan massa aja . . . kalo masyarakat tenang dampak ga akan meluas

    ReplyDelete
  37. wah saya kira blog ini dofollow, tapi thanks ya untuk infonya

    ReplyDelete
  38. wah ternyata blognya dofollow ni....
    Asik nih bisa dapet backlink gratis....
    Ikutan nyepam ya mas! Hehe....

    ReplyDelete
  39. semoga pmerintah lebih mmerhatikan rakyatnya ya..

    ReplyDelete
  40. Wah, saya setuju dengan anda sob. :)

    ReplyDelete
  41. Ada pepatah mengatakan "Emas tidak akan menjadi emas kalau tidak dibakar terlebih dahulu, bahkan hingga meleleh" demikian pula dengan kemandirian rakyat Negeri ini. Semakin terlatih untuk menghadapi kesulitan, sepanjang kita tetap terus berusaha menjadi lebih baik, niscaya akan menemukan jalan yang seluas-luasnya.

    ReplyDelete
  42. " kemudian bantuan beras tambahan sebesar 14 kali dalam 1 tahun "
    dikampung sya beras yg dibagikan oleh pemerintaj Tidak layak di konsumsi , apakah jika nanti klo bbm resmi di naikkan bisa menjamin rakyat menjadi sejahtera...?

    ReplyDelete
  43. Alhamdulillah BBM tidak jadi naik, tapi semoga tidak akan terjadi hal yang merugikan kedepannya

    ReplyDelete
  44. intinya kalo BBm dinaikan karena kesalahan pemerintah ya tanggung sendiri jangan bawa rakyat ikut merasakan..
    dan untungnya BBM gak naik,,

    ReplyDelete
  45. BBM hanya untuk sementara nggk naik... bentar lagi naik kyknya....

    visit my site

    AKS FULL SHARE

    ReplyDelete
  46. Bnr bgd tuh
    ketika qt mendapatkan informasi sbaik'a mmng qta bnr2 hrs memastikan apakah itu sesuatu fakta to hnya gosip belaka
    agr tdk slh presepsi n penyimpulannya sndri...

    ReplyDelete
  47. Naik ga naik, BBM intinya suka merugikan masyarakat tiap thn'nya .

    ReplyDelete
  48. BBM bukannya turun malah naik,pasti harga lainnya akan naik juga.

    ReplyDelete