Kampung
Naga adalah nama sebuah perkampungan di Kabupaten Tasikmalaya yang
tetap memegang teguh warisan nenek moyangnya(budaya sunda) dengan
menghindari arus modernisasi yang terus mengepung daerah di sekitarnya.
Daerah dengan hamparan hijau tanaman padi, gemericik air sungai yang
melintasi perkampungan, deretan hutan lebat yang masih terjaga dengan
baik, kicauan burung dan deretan rumah panggung beratapkan injuk menjadi
sebuah daya tarik tersendiri ketika kita mengunjungi perkampungan ini.
Di daerah ini, hanya terdapat sekitar 108 bangunan saja termasuk rumah
tinggal yang dihuni oleh penduduk kampung naga. Hal tersebut dikarenakan
di kampung naga ini tidak diperbolehkan
untuk menambah atau mengurangi jumlah bangunan yang sudah ada. Jadi, jika ada penambahan suatu keluarga, untuk mendirikan sebuah bangunan baru tersebut harus mendirikan bangunan diluar kampung naga. Bentuk bangunan di Kampung Naga sama baik rumah, mesjid, patemon (balai pertemuan) dan lumbung padi. Atapnya terbuat dari daun rumbia, daun kelapa, atau injuk sebagi penutup bumbungan. Dinding rumah dan bangunan lainnya, terbuat dari anyaman bambu (bilik). Sementara itu pintu bangunan terbuat dari serat rotan dan semua bangunan menghadap Utara atau Selatan. Selain itu tumpukan batu yang tersusun rapi dengan tata letak dan bahan alami merupakan ciri khas gara arsitektur dan ornamen Perkampungan Naga.
untuk menambah atau mengurangi jumlah bangunan yang sudah ada. Jadi, jika ada penambahan suatu keluarga, untuk mendirikan sebuah bangunan baru tersebut harus mendirikan bangunan diluar kampung naga. Bentuk bangunan di Kampung Naga sama baik rumah, mesjid, patemon (balai pertemuan) dan lumbung padi. Atapnya terbuat dari daun rumbia, daun kelapa, atau injuk sebagi penutup bumbungan. Dinding rumah dan bangunan lainnya, terbuat dari anyaman bambu (bilik). Sementara itu pintu bangunan terbuat dari serat rotan dan semua bangunan menghadap Utara atau Selatan. Selain itu tumpukan batu yang tersusun rapi dengan tata letak dan bahan alami merupakan ciri khas gara arsitektur dan ornamen Perkampungan Naga.
Kesederhanaan
kampung ini tecermin dari tidak adanya aliran listrik. Untuk kegiatan
sehari-hari warga kampung ini mengandalkan minyak tanah dan kayu bakar
untuk kebutuhan memasak dan penerangan. Meskipun tidak mempunyai
listrik, bukan berarti ketua adat melarang aliran informasi. Peralatan
elektronik, seperti televisi, radio, dan telepon seluler, bisa dimiliki
sejumlah warga meski operasinya mengandalkan tenaga listrik dari aki.
Nilai
kearifan lokal tampak jelas dari tata lingkungan Kampung Naga yang
tetap terjaga. Sungai Ciwulan yang merupakan urat nadi kehidupan kampung
ini tetap terjaga dengan adanya hutan lindung di hulu sungai. Hutan
lindung seluas 2 hektar itu disebut Hutan Karamat Naga dan Hutan Biuk
seluas 1,5 hektar, terletak di kaki Gunung Karacak.
Dengan kata pamali, masyarakat adat suku kampung naga mampu menahan
diri, sehingga tidak terjadi perambahan kawasan hutan. Padahal jika
dilihat dari tuntutan kebutuhan dan keterbatasan sumber daya alam yang
dimiliki, desakan tuntutan tersebut jauh lebih kuat dibanding masyarakat
sekitarnya. Sehingga dengan adanya pamali ini tidak sembarang orang boleh masuk hutan itu.
Harmoni dengan alam yang ditunjukkan dari sikap menjaga kelestarian hutan dan air memang menjadi bagian dari tradisi masyarakt suku adat kampung naga. Sebab, mereka sudah lama menyadari bahwa air merupakan sumber kehidupan yang dapat digunakan untuk mengaliri ladang dan sawah pertanian padi mereka.
-------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------
wah gan indah yah ...kehijauan nya masih terjaga oleh penduduk di sekitar nya ,,,,makasih gan buat informasinya yah, semoga bermanfaat buat kita semua ...
ReplyDeletesungguh indah sekali...
ReplyDeletewaw indah sekali pemandangannya masih asri, memang benar menjaga alam ini adalah kewajiban setiap insan di bumi ini..
ReplyDeletesungguh baik menjaga kelestarian alam dengan tetap membiarkan lingkungan sekitar tetap hijau dengan persawahan dan perhutanan....
ReplyDeletemeskipun tidak begitu luas...
meskipun saya orang tasik, tapi saya belum pernah pergi kesana.
ReplyDeletedulu di sekolah madrasah pernah mau study kesana, cuman syangnya gak jadi :(
sebuah upaya yang baik dengan mempertahankan kebudayaan warisan nenek moyang..
ReplyDeleteindah banget ya ,, saya pengen deh ke kampung naga
ReplyDeleteya setuju dengan artikel ini. paling tidak ini bisa kita teruskan ke anak cucu kita, dari mana mereka berasal...nice info...
ReplyDeleteUpaya yang bagus untuk mempertahankan budaya warisan dari nenek moyang terdahulu..nice
ReplyDeleteupaya yang bagus untuk mempertahankan budaya dari warisan nenek moyang terdahulu..nice
ReplyDeleteMakasih buat infonya, semoga di bulan ramadhan ini kita dapat barokah Alloh swt....
ReplyDeletePemandangan yg asyik nih gan..
ReplyDeletebisa bwt menyejukkan hati..
Bosan tinggal di kota, kapan sekali-kali rasaiin lg budaya dari warisan nenek moyang..tq
ReplyDeletepertahankan tradisi lokal untuk menjaga kebudayaan sunda.sip gan dah expose kampung naga
ReplyDeleteAlam di pedesaan memang menawarkan nuansa yang berbeda dengan kehidupan sehari hari di kota,, enak kali ya punya rumah disana..
ReplyDeletetak ada lingkungan yang Indah kecuali lingkungan yg Asri
ReplyDeletealam indonesia memang kaya dengan keindahan dan keasriannya,namun banyak tangan-tangan manusia yang tak bertanggung jawab merusaknya...
ReplyDeleteseandainya semua orang bisa memahami seberapa pentingnya linkungan yang indah
ReplyDeleteseandainy semua orang tahu seberapa pentingnya lingkungan yang indah
ReplyDeletesangat indah bila di pandang,,pertahankan seperti itu,,
ReplyDeleteternyata alam indonesia sangat indah untuk dilihat ya .,terus jaga kelestariannya
ReplyDeletesaya sedang merantau om, liat foto sawah jadi kepingin pulang...
ReplyDeletesayangnya banyak pemuda yang hanya jago ngomong tanpa disertai tidakkan yang nyata gan
ReplyDeletesubhanallah...
ReplyDeleteSungguh sangat indah..
Ini yang saya suka :v
ReplyDeleteharus tetap di lestarikan
By Share Pengetahuan
ReplyDeleteNice share gan.. indah sekali kampung naga..kunbal yah gan
ReplyDeleteArtikel yang bagus, kami tunggu artikel berikutnya..